Berita Pokerintan, Sebagai pelatih, Pep Guardiola sudah tak asing dengan gelar juara. Semua trofi yang mungkin dia dapatkan sebagai pelatih di level klub sudah berhasil dia sabet. Meski demikian, bukan berarti perjalanan karier pria asal Santpedor itu sempurna seutuhnya. Sebab, dia punya bête noire bernama Chelsea.
Well, jadi sekarang terkuak sudah bahwa Guardiola punya rekor buruk di hadapan Chelsea. Sejak mulai menangani Manchester City pada musim 2016/17, Guardiola sudah bertanding melawan Chelsea sebanyak lima kali di ajang Premier League. Dari sana, Guardiola telah menelan tiga kekalahan.
Kekalahan pertama Guardiola itu diderita pada 3 Desember 2016 yang merupakan pertemuan pertamanya dengan Chelsea sebagai pelatih City. Pada pertandingan itu City kalah 1-3 serta harus mengakhiri laga dengan sembilan pemain setelah Sergio Aguero dan Fernandinho dikartu merah. Parahnya lagi, City tidak bisa menjebol gawang Chelsea pada pertandingan itu karena satu-satunya gol mereka berasal dari bunuh diri Gary Cahill.
Kekalahan kedua terjadi pada musim yang sama. Bertandang ke Stamford Bridge, City kalah dengan skor 1-2. Dwigol Eden Hazard kala itu cuma mampu dibalas City sekali lewat Sergio Aguero.
Setelah itu City berhasil membalas dendam dengan memetik dua kemenangan beruntun pada musim 2017/18. Di laga kandang maupun tandang musim lalu City selalu menang tipis 1-0 atas Chelsea. Kevin De Bruyne dan Bernardo Silva masing-masing jadi pahlawan The Citizens pada dua laga tersebut.
Pada musim ini kekalahan ketiga bagi Guardiola itu tiba. Berkat gol Nx27;Golo Kante dan David Luiz, The Blues sukses memetik kemenangan di Stamford Bridge. Yang istimewa, kemenangan Chelsea ini memutus rentetan tak terkalahkan City yang sebelumnya telah berlangsung selama 15 pekan.
Meski demikian, Chelsea sendiri dilarang sesumbar. Pasalnya, catatan spesial atas Manchester City ini bagaikan anomali di tengah tren buruk yang mereka koleksi, utamanya di laga melawan tim-tim besar.
Bagi Chelsea, bertanding di Etihad Stadium tak ubahnya menjalani mimpi buruk. Dari lima pertandingan terakhir di sana, mereka cuma berhasil menang sekali, yaitu pada musim 2016/17 tadi. Satu laga lain berakhir imbang dan pada tiga pertandingan lain Chelsea harus pulang dengan kekalahan.
Selain itu, Chelsea juga punya rekor mengenaskan jika bermain tandang ke markas anggota Big Six. Mereka sudah tidak pernah menang dalam enam pertandingan terakhir dengan rincian dua kali bermain imbang dan empat kali kalah. Dua kekalahan terakhir mereka derita musim ini, tepatnya saat bertamu ke rumah Arsenal dan Tottenham Hotspur.
Dengan catatan demikian, Chelsea masih harus menghadapi kenyataan bahwa musim ini Manchester City begitu mengerikan jika bermain di Etihad. Total, 13 laga Premier League sudah dilalui David Silva dkk. dan City memenangi 12 di antaranya. Kemenangan-kemenangan itu pun diraih City dengan meyakinkan, di mana mereka mampu mencetak 40 gol alias rata-rata 3,08 gol per pertandingan.
So, bagaimana kira-kira? Chelsea manakah yang akan keluar di Etihad Stadium pada Minggu (10/2/2019) malam WIB mendatang? Chelsea yang doyan menyakiti Guardiola atau Chelsea yang ompong di kandang lawan?
No comments:
Post a Comment